Pisang mengandung mineral seperti vitamin E, seng, magnesium, potasium dan mangan. Pisang kering dapat memungkinkan petani pisang untuk menjual produk yang lebih luas, tidak hanya terbatas pada penjualan buah segar. Tapi tahukah Anda proses pengeringan pisang?
Proses pengeringan pisang:
Pengeringan pisang biasanya melibatkan blansing, pendinginan, pengupasan, pengirisan, perlindungan warna, pengeringan udara, dan kemudian pengeringan pisang.
Peralatan yang dibutuhkan untuk proses pengeringan pisang :
Mesin blansing
Penjemuran pisang menggunakan pisang hijau muda yang sulit dikupas secara langsung. Mereka dapat direbus dalam air panas melalui mesin blansing untuk memudahkan pengelupasan.
Mesin cuci
Suhu pisang setelah blansing tinggi, dan suhu permukaan pisang dikurangi dengan mesin cuci gelembung.
pemotong multifungsi
Pisang dikupas secara manual di atas meja operasi, dan pisang yang sudah dikupas masuk ke alat pengiris multifungsi melalui sabuk konveyor, yang dapat memotong pisang menjadi irisan yang seragam.
Pengeringan udara
Pisang mengandung enzim yang mudah berubah warna saat terkena udara sehingga mempengaruhi penampilan. Setelah merendam irisan pisang dalam larutan pelindung warna, keluarkan dan keringkan di udara untuk mengeringkan kelembapan permukaan irisan pisang dan mempersingkat waktu pengeringan yang sesuai.
Pengeringan
Irisan pisang disampaikan melalui sabuk jaring dan masuk ke bagian dalam pengering. Pengeringan membutuhkan waktu lebih lama. Setelah pengeringan selesai, irisan pisang dikirim melalui sabuk jaring berlapis-lapis yang terus menerus. Irisan pisang kering memiliki kadar air yang rendah.
Setelah pisang selesai proses pengeringan, tahap pengolahan selanjutnya dapat dilakukan sesuai dengan kebutuhan produksi sebenarnya.
Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang peralatan pengeringan pisang, silakan hubungi teknisi teknis kami untuk mendapatkan solusi pemrosesan pengeringan pisang eksklusif dan layanan profesional selama proses berlangsung.